Salatiga, Selasa 28 Maret 2023 bertempat di Kampoeng Percik, Kampung Percik Terusan, JL Patimura KM. 1, Kel. Salatiga, Kec. Sidorejo, pukul 12.00 s.d 15.30 telah berlangsung kegiatan Penguatan Kontra Radikalisme dengan tema Kenduri Perdamaian Cegah Terorisme Jateng Gayeng di hadiri oleh 75 Orang
.
Hadir juga dalam Kegiatan Tersebut Gubernur Jateng H. Ganjar Pranowo, S.H, M.IP, . PJ. Walikota Salatiga : Drs. Sinoeng Noegroho Rachmadi, M.M,Kepala Badan Kesbangpol Prov. Jawa Tengah : Haerudin, SH., MH,Kepala Badan Kesbangpol Kota Salatiga : Drs. V.T Hari Bowo,Ketua Forum Komunikasi penanggulangan terorisme : Prof. Samsul Maarif serta perwakilan dari akademisi, tokoh masyarakat dan ormas di Kota Salatiga.
Ketua Percik Setyo Handoyo, SH dalam sambutannya untuk selalu berkolaborasi dengan penta helix, salah satunya melalui sosialisasi. kenapa kami melakukan kegiatan sosialisasi ini di salatiga karena salatiga adalah kota tertoleran di indonesia. saya berharap Salatiga dapat mengikuti kota solo untuk menerbitkan Perda RAN PE.
H. Ganjar Pranowo, S.H., M.IP mengatakan bahwa Bhineka Tunggal Ika dari dulu sudah beda tidak bisa di samakan maka dari itu kita sebagai bangsa walaupun berbeda harus bersatu, pelangi indah karena warnya tidak hanya merah melainkan terdiri dari bermacam macam warna sehingga terlihat indah. Dalam perkembangan dunia ini segala aspek seperti seni, budaya, bahasa, politik bisa saling mempengaruhi namun jika kita tidak kuat dalam budaya kita maka budaya kita bisa hilang dan di lupakan namun budaya juga tidak boleh konservatif karena perkembangan zaman tidak bisa di bendung, yang harus kita lakukan adalah beradaptasi dengan perkembangan zaman. Perbedaan suku adalah hal yang biasa tidak ada satu orangpun di dunia yang bisa memilih akan terlahir dari suku mana. Kita harus mengedepankan dialog maka dari itu segala persoalan akan terselesaikan. perbedaan bisa di rawat bahkan dapat di jadikan sebuah andalan bagi kita. /frd
